Ketika mendengar kata โmanasikโ, kebanyakan orang langsung membayangkan latihan fisik seperti berjalan mengelilingi miniatur Kaโbah, praktik tawaf, atau mengenakan kain ihram. Tapi tahukah Anda, bahwa manasik bukan hanya tentang gerakan tubuh, melainkan tentang menata hati, memperkuat niat, dan mematangkan pemahaman spiritual sebelum bertamu ke rumah Allah?
Secara bahasa, manasik berasal dari kata nusuk yang berarti ibadah. Dalam konteks umrah dan haji, manasik merujuk pada seluruh rangkaian ibadah yang dilakukan, mulai dari niat, ihram, thawaf, saโi, hingga tahallul. Tapi di masyarakat umum, manasik lebih sering dikenal sebagai pelatihan sebelum keberangkatan ibadah haji atau umrah.
Manasik bukan hanya ajang untuk menghafal tata cara ibadah. Ia adalah proses:
Pemurnian niat: Menyadari bahwa umrah bukan wisata, tapi perjalanan spiritual.
Penyiapan mental: Mengelola ekspektasi, bersiap menghadapi keramaian, kelelahan, hingga emosi.
Pembentukan sikap tawadhu: Melatih untuk bersabar, antri, dan toleransi terhadap jamaah lain dari seluruh dunia.
Pembiasaan spiritual: Menjaga lisan, menundukkan pandangan, memperbanyak dzikir, shalat sunnah, dan memperbaiki hubungan dengan sesama.
Dalam manasik, peserta akan:
โ
Belajar bacaan doa dalam setiap rukun
โ
Memahami hikmah di balik setiap gerakan
โ
Menyimulasikan perjalanan fisik dan mental
โ
Mendapatkan tips praktis menghadapi kondisi lapangan di Mekkah & Madinah
โ
Diberi pembekalan tentang kesehatan, budaya, dan etika selama di Tanah Suci
Manasik yang baik tidak hanya membekali jamaah dengan pengetahuan logistik. Ia mempersiapkan jamaah agar menghidupkan ibadah dalam setiap langkahโbahkan saat mengantri kamar mandi atau berjalan kaki di bawah terik matahari.
Umrah bukan hanya soal tempat, tapi soal perubahan diri. Dan manasik adalah titik awal transformasi itu.
Banyak jamaah yang awalnya menganggap enteng manasik, merasa cukup dengan menonton video atau membaca buku. Tapi kenyataannya, di lapangan seringkali bingung, tersesat, bahkan salah melaksanakan rukun.
โ
Dengan mengikuti manasik secara aktif, jamaah bisa:
โ
Lebih percaya diri
โ
Menghindari kesalahan fatal dalam ibadah
โ
Lebih khusyuk dan tenang saat menjalani umrah
โ
Terhindar dari stres dan panik saat di Tanah Suci
Manasik bukan pelatihan biasa. Ia adalah simulasi kehidupan ibadah. Maka ikutilah dengan hati terbuka, niat yang lurus, dan tekad yang kuat. Karena ketika kita serius dalam persiapan, maka Allah akan mudahkan setiap langkah kita menuju Tanah Suci.
๐ Daftar Manasik Umrah Sekarang
๐ผ Bersama Alqomar Travel, manasik tidak hanya lengkap secara teknis, tapi juga menyentuh hati.
๐ alqomar.com | ๐ 0816990987
โ๏ธ Bekali dirimu dengan ilmu dan iman sebelum berangkat umrah.