Selasa, 06 Muharram 1447

1 Jul 2025

Kenapa Masjidil Haram Tak Pernah Sepi? Rahasia dari Zaman Nabi hingga Sekarang

Kenapa Masjidil Haram Tak Pernah Sepi? Rahasia dari Zaman Nabi hingga Sekarang
Informasi
17 Jun 2025
Kenapa Masjidil Haram Tak Pernah Sepi? Rahasia dari Zaman Nabi hingga Sekarang

Ketika Dunia Tidur, Masjidil Haram Masih Penuh Sujud


๐Ÿ“– Pendahuluan

Pernahkah Anda bertanya:

โ€œMengapa Masjidil Haram tak pernah kosong, bahkan di tengah malam?โ€

Masjid ini tidak pernah tutup, tidak pernah gelap, dan tidak pernah benar-benar sunyi.
Sejak zaman Nabi Ibrahim โ€˜alaihis salam, hingga hari ini โ€” jutaan umat Islam silih berganti datang untuk sujud di dalamnya.

Artikel ini akan membongkar rahasia keabadian aktivitas Masjidil Haram, dari sisi sejarah, spiritualitas, dan janji Allah dalam Al-Qurโ€™an.


๐Ÿ•‹ 1. Didirikan Atas Perintah Langsung dari Allah

Masjidil Haram dibangun pertama kali oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail โ€˜alaihimassalam atas perintah Allah.
โ €

โ€œDan (ingatlah), ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah...โ€ (QS. Al-Hajj: 26)

๐Ÿ“Œ Sejak saat itu, Ka'bah menjadi magnet spiritual yang tak pernah kehilangan jamaah.


๐Ÿ•Š๏ธ 2. Dijanjikan Sebagai Tempat yang Selalu Dihidupkan

Rasulullah ๏ทบ bersabda:

โ€œAkan selalu ada jamaah yang melakukan thawaf di Baitullah, walaupun dunia sedang dilanda kekacauan.โ€ (HR. Abu Daud)

โœ… Bahkan saat pandemi, penjaga Masjidil Haram tetap menghidupkan thawaf
โœ… Saat hujan lebat, badai pasir, atau malam tergelap โ€” suara doa tetap terdengar

๐Ÿ“Œ Ini adalah janji Allah dan sunnah alam, bahwa Masjidil Haram tidak akan sepi hingga hari kiamat.


๐ŸŒ™ 3. Tawaf Tak Pernah Terhenti, Siang Maupun Malam

Tawaf dilakukan 24 jam nonstop.
Tak peduli tengah malam atau fajar, akan selalu ada yang berjalan mengelilingi Ka'bah, berdzikir, berdoa, atau menangis di sudut Multazam.

๐Ÿ“Œ Karena itulah Masjidil Haram lebih dari sekadar tempat ibadahโ€”ia adalah detak jantung umat Islam.


๐Ÿงญ 4. Didoakan dan Dijaga Langsung oleh Malaikat

Diriwayatkan bahwa 70.000 malaikat turun setiap hari untuk beribadah di sekitar Ka'bah, dan tidak akan kembali lagi.
โ €
๐Ÿ“Œ Maka, meskipun manusia absen, langit tak pernah berhenti menghormatinya.


๐Ÿ’Ž 5. Siapa Saja yang Memasukinya, Akan Merasakan Rindu yang Kuat

Setiap orang yang datang ke Masjidil Haram akan mengatakan hal yang sama:

โ€œSaya ingin kembali. Saya belum puas. Saya belum sempat banyak berdoa.โ€

๐Ÿ“Œ Rasa rindu inilah yang mengalirkan jutaan kaki datang dan datang lagi, menjaga Masjidil Haram dari kesepian.


Masjidil Haram tidak pernah sepi karena ia tidak sekadar bangunan โ€” tapi panggilan langit.
Tempat ini terus diisi oleh cinta, air mata, harapan, dan dzikir โ€” dari zaman para nabi, hingga Anda dan saya.

๐Ÿ“Œ Dan siapa tahu, satu sujud kita di sana, adalah momen yang menjadikan kita termasuk orang yang dirindukan Allah.


๐Ÿ“ž 0816990987 | ๐ŸŒ alqomar.com
๐Ÿ’ผ Alqomar Travel siap membawa Anda merasakan denyut ibadah yang tidak pernah tidur di Masjidil Haram, dengan bimbingan spiritual yang menyentuh dan mempersiapkan.