Banyak orang mengira bahwa keterbatasan fisik adalah penghalang untuk umrah.
⠀
Namun kenyataannya, umrah justru menjadi ibadah yang inklusif, dan Arab Saudi terus meningkatkan fasilitas bagi jamaah berkebutuhan khusus.
Umrah bukan soal siapa paling kuat berjalan,
tapi siapa yang paling ikhlas melangkah — meski dengan kursi roda, alat bantu dengar, atau tongkat.
Artikel ini membuktikan bahwa difabel pun bisa melaksanakan umrah, dan membahas semua fasilitas yang mendukung niat suci mereka.
Data dari Kementerian Haji dan Umrah Saudi menunjukkan bahwa ribuan jamaah disabilitas datang setiap tahun — dari pengguna kursi roda, tuna netra, hingga mereka dengan gangguan bicara.
✅ Alasan mereka tetap berangkat:
Didampingi keluarga atau muthawif
Mendapat bimbingan dan rute khusus
Ada travel umrah yang memfasilitasi kebutuhan mereka
📌 Umrah bukan milik yang sempurna fisik, tapi yang sempurna niat.
✅ Lift & eskalator di area Masjidil Haram & Nabawi
✅ Jalur landai & area khusus kursi roda
✅ Tanda petunjuk visual & simbolik
✅ Layanan bantuan petugas dan relawan bagi jamaah berkebutuhan khusus
✅ Toilet dan area wudhu ramah difabel
📌 Bahkan di Raudhah, tersedia slot khusus untuk jamaah perempuan difabel melalui jalur akses berbeda.
Jamaah difabel bisa melaksanakan:
✅ Thawaf di lantai atas yang luas dan ramah kursi roda
✅ Sa’i (Shafa – Marwah) dengan jalur landai dan datar
✅ Didorong oleh kerabat, relawan, atau muthowif
✅ Bisa menyewa kursi roda manual atau kursi roda elektrik
📌 Beberapa hotel bahkan menyiapkan layanan antar langsung ke area thawaf untuk jamaah difabel.
✅ Surat keterangan dokter jika memiliki kondisi medis khusus
✅ Obat pribadi + daftar penggunaannya
✅ Pendamping jika dibutuhkan
✅ Informasikan ke travel Anda tentang kebutuhan akses khusus
✅ Booking hotel yang menyediakan lift & akses kursi roda
📌 Alqomar Travel menyediakan bimbingan dan pendampingan bagi jamaah dengan keterbatasan fisik agar ibadah tetap nyaman dan sah.
Seorang ibu dari Jawa Barat usia 70 tahun dengan stroke ringan tetap bisa berangkat umrah bersama anaknya.
⠀
Dengan bantuan kursi roda, fasilitas hotel yang dekat dengan masjid, dan bimbingan spiritual dari muthowif, beliau menyelesaikan seluruh rukun umrah dengan penuh haru dan rasa syukur.
📌 “Saya tidak pernah menyangka, kaki ini tak lagi kuat, tapi hati saya bisa sampai ke Ka’bah.”
Umrah adalah ibadah yang tidak memandang keterbatasan fisik.
⠀
Yang Allah lihat adalah ketulusan niat, bukan seberapa cepat langkah kaki.
⠀
Jangan ragu untuk berangkat hanya karena fisik lemah—karena Allah bukakan pintu keberangkatan bagi hati yang kuat.
📞 0816990987 | 🌐 alqomar.com
💼 Alqomar Travel siap mendampingi jamaah difabel dengan rute khusus, layanan hotel ramah kursi roda, dan fasilitas kesehatan sesuai kebutuhan.